dear afrodit,
kutitipkan semua rangkaian aksara yg aku tulis ini, sampaikan kepadanya, Ares.
tanamkan benih cinta ke dalam dirinya, seharusnya itu bukan hal sulit bagimu, sang dewi cinta.kau pasti setuju denganku, sebagai sosok yg enggan akan sebuah kekerasan. kita lebih memilih cinta.
lihatlah ke bawah sini,
derap langkah sepatu boots berat seperti menjadi intro dari nada kematian, dengan ledakan senjata sebagai reff nya. wangi mesiu bercampur dengan darah menjadi danur yg mewangi ke penjuru ruangan.
kejam.
aku yakin, cinta dapat mengubur sifat kejamnya.
aku memohon, afrodit. hanya kau yg bisa membantu merajut sesuatu yg begitu mahal disini, kedamaian.
jangan sampai zeus tau perihal surat ini.
salam dari bumi, dengan penuh kegelisahan
No comments:
Post a Comment